Jika kamu sedang bersiap mengikuti rekrutmen PLN khususnya pada bagian akuntansi maka memahami seperti apa simulasi tes akademik akuntansi PLN akan menjadi langkah awal yang sangat menentukan. Banyak peserta yang gugur bukan karena tidak pintar tetapi karena tidak memahami pola soal dan cara menghadapi setiap jenis pertanyaan.
Pada artikel ini kamu akan mempelajari gambaran tes, contoh soal, cara berpikir yang tepat hingga strategi menyelesaikan soal dengan efisien. Semua penjelasan akan kami jelaskan secara lengkap agar kamu bisa memahaminya dengan mudah.
Mengenal Tes Akademik Akuntansi PLN
Tes ini biasanya berfokus pada kemampuan dasar akuntansi baik teori maupun praktik. Kamu akan menemukan berbagai jenis soal mulai dari akuntansi keuangan hingga analisis laporan keuangan. Meskipun variasi soal bisa berubah setiap rekrutmen namun pola dasarnya tidak banyak bergeser.
Oleh karena itu pemahaman konsep dan latihan menjadi modal kuat agar kamu bisa mengerjakan seluruh soal dengan percaya diri.
Tujuan Utama Tes
Tujuan tes ini adalah untuk menilai apakah kamu benar benar memahami prinsip akuntansi dan mampu menerapkan logika perhitungan dengan cepat dan akurat. PLN membutuhkan pegawai yang bukan hanya pintar teori tetapi juga mampu berpikir runtut dan teliti.
Materi yang Umumnya Diujikan
Materi yang sering muncul antara lain
- Persamaan dasar akuntansi
- Jurnal umum dan penyesuaian
- Penyusunan laporan keuangan
- Akuntansi aset tetap
- Piutang dan utang
- Persediaan
- Akuntansi biaya
- Dasar analisis keuangan
Kamu tidak perlu menghafalkan semuanya secara kaku cukup pahami cara kerja setiap konsep karena soal akan menguji pola berpikir kamu.
Simulasi Soal dan Pembahasan
Di bagian ini kamu akan melihat beberapa contoh soal beserta cara penyelesaiannya. Soal dibuat menyerupai pola soal asli sehingga kamu mendapatkan gambaran yang realistis.
Soal 1 Persamaan Dasar Akuntansi
Sebuah perusahaan memiliki aset sebesar 150 juta dan modal 90 juta. Berapa total kewajiban perusahaan
Pembahasan
Dalam persamaan dasar akuntansi
Aset sama dengan kewajiban ditambah modal
Kamu tinggal memasukkan angka
150 juta sama dengan kewajiban ditambah 90 juta
Sehingga kewajiban adalah 60 juta
Selesai
Mudah namun konsep ini sering menjebak jika kamu tidak teliti.
Soal 2 Jurnal Penjualan Kredit
Perusahaan menjual barang senilai 50 juta secara kredit. Bagaimana pencatatan jurnalnya
Pembahasan
Saat perusahaan menjual secara kredit maka akun piutang bertambah dan pendapatan bertambah. Jurnalnya adalah
Debit piutang usaha 50 juta
Kredit penjualan 50 juta
Kamu cukup mengingat bahwa transaksi kredit selalu menyentuh akun piutang.
Soal 3 Penyusutan Aset Tetap
Sebuah kendaraan seharga 240 juta memiliki umur manfaat 8 tahun tanpa nilai residu. Hitung penyusutan per tahun dengan metode garis lurus
Pembahasan
Metode garis lurus berarti biaya penyusutan setiap tahun sama. Rumusnya
Harga perolehan dibagi umur manfaat
240 juta dibagi 8 sama dengan 30 juta per tahun
Metode ini adalah yang paling sering muncul pada simulasi tes akademik akuntansi PLN sehingga kamu wajib menguasainya.
Soal 4 Penyesuaian Beban dibayar di muka
Perusahaan membayar sewa 12 juta untuk 12 bulan di awal tahun. Hingga akhir bulan ketiga berapa beban sewa yang harus dicatat
Pembahasan
Pembayaran ini termasuk beban dibayar di muka sehingga perlu penyesuaian tiap periode. Per bulannya adalah 1 juta. Hingga bulan ketiga berarti 3 juta.
Beban sewa 3 juta
Sewa dibayar di muka 3 juta
Soal seperti ini menguji pemahaman dasar tentang akrual.
Soal 5 Harga Pokok Penjualan
Data persediaan sebagai berikut
Persediaan awal 40 juta
Pembelian 100 juta
Persediaan akhir 30 juta
Berapa harga pokok penjualan
Pembahasan
HPP sama dengan persediaan awal tambah pembelian kurang persediaan akhir
40 tambah 100 kurang 30 sama dengan 110 juta
Perhitungan HPP sering keluar dan kamu wajib hafal rumusnya.
Strategi Belajar Agar Siap Menghadapi Tes
Kamu tidak hanya perlu memahami teori tetapi juga butuh strategi belajar yang efektif agar hasilnya maksimal.
Kuasai Konsep Dasarnya Terlebih Dahulu
Jangan langsung masuk ke latihan soal yang rumit. Mulailah dengan konsep dasar seperti persamaan akuntansi jurnal dan mekanisme debit kredit. Setelah paham barulah masuk ke materi yang lebih tinggi.
Latihan Soal dengan Simulasi
Kerjakan soal sebanyak mungkin. Kamu bisa membuat timer sendiri agar terbiasa dengan batas waktu seperti waktu tes asli. Kebiasaan ini membuat kamu tidak mudah gugup.
Analisis Kesalahan
Setiap selesai latihan jangan langsung pindah ke soal lain. Tinjau kembali soal soal yang salah. Cari tahu apakah kesalahannya karena tidak teliti atau memang belum paham konsep. Dengan cara ini kemampuan kamu meningkat lebih cepat.
Tingkatkan Kecepatan Perhitungan
Tes ini menuntut kecepatan sehingga kamu perlu membiasakan diri menghitung tanpa bantuan kalkulator. Latihlah logika angka dan cara memecah perhitungan menjadi langkah langkah kecil.
Kesalahan Umum yang Perlu Kamu Hindari
Banyak peserta gagal bukan karena tidak bisa tetapi karena melakukan kesalahan sederhana.
Tidak Membaca Soal dengan Teliti
Ada peserta yang langsung menghitung tanpa memahami apa yang ditanyakan. Padahal satu kata saja bisa mengubah jawaban.
Terlalu Lama di Satu Soal
Jika kamu menemukan soal yang membuat ragu pindah dulu ke soal berikutnya. Jangan membuang waktu hanya untuk satu soal.
Kurang Latihan
Banyak peserta merasa cukup belajar teori padahal tes akademik akuntansi PLN menuntut kemampuan praktik. Tanpa latihan kamu akan mudah panik saat berhadapan dengan soal yang panjang.
Penutup
Menghadapi tes akademik akuntansi PLN sebenarnya tidak sesulit yang dibayangkan selama kamu memahami pola soal dan rutin melakukan latihan. Kamu hanya perlu menyiapkan diri dengan cerdas mulai dari mempelajari konsep dasar hingga mencoba berbagai simulasi realistis seperti contoh pembahasan di atas.
Dengan strategi yang tepat peluang kamu untuk lolos semakin besar dan kamu bisa melangkah ke tahap rekrutmen berikutnya dengan penuh keyakinan.


Posting Komentar