Jawaban Terbaik Saat Ditanya Alasan Resign di Interview Kerja - Pujihartono.id

Kalau kamu sedang mempersiapkan diri menghadapi interview kerja, ada satu pertanyaan yang sering bikin bingung alasan resign dari pekerjaan sebelumnya. Pertanyaan ini memang terlihat sederhana, tapi sebenarnya sangat penting karena bisa memengaruhi penilaian HRD terhadap profesionalisme dan kepribadianmu.

Di artikel ini, aku akan membahas secara lengkap bagaimana cara menjawab pertanyaan tersebut dengan elegan, termasuk contoh jawaban yang bisa kamu sesuaikan dengan kondisi. Jadi, kamu bisa lebih percaya diri saat interview berlangsung.

Kenapa Pertanyaan Alasan Resign Itu Penting

Sebelum masuk ke contoh jawaban, kamu perlu tahu dulu kenapa pertanyaan ini selalu muncul. Ada beberapa alasan utama:

• Menilai konsistensi kerja
  HRD ingin tahu apakah kamu tipe orang yang mudah menyerah atau bisa bertahan menghadapi tantangan.
• Menggali motivasi
  Alasan resign bisa mencerminkan apa yang sebenarnya kamu cari dalam pekerjaan.
• Melihat profesionalisme
  Cara kamu menjelaskan alasan resign juga menunjukkan sikapmu terhadap perusahaan lama. Kalau jawabannya penuh keluhan, HRD bisa ragu untuk merekrutmu.

Kesalahan Umum Saat Menjawab Alasan Resign

Banyak kandidat gagal di tahap ini karena salah menyampaikan jawaban. Berikut beberapa kesalahan yang sebaiknya kamu hindari:

1. Menyalahkan Perusahaan Lama
   Mengatakan bahwa atasan toxic, gaji kecil, atau lingkungan kerja buruk bisa memberi kesan negatif. Meskipun memang benar, lebih baik jangan diucapkan secara langsung.
2. Memberi Jawaban Terlalu Singkat
   Jawaban seperti “cari pengalaman baru” tanpa penjelasan tambahan bisa terdengar kurang meyakinkan.
3. Terlalu Jujur Tanpa Filter
   Kejujuran memang penting, tapi kalau disampaikan tanpa filter justru bisa merugikanmu sendiri.

Strategi Menjawab Pertanyaan Resign dengan Elegan

Sekarang mari kita bahas bagaimana cara menjawab pertanyaan ini agar terlihat profesional dan positif.

1. Fokus pada Pertumbuhan Diri
   Kamu bisa menjelaskan bahwa alasan resign adalah untuk mencari tantangan baru atau pengembangan karier yang lebih luas.
   Contoh jawaban:
   “Aku merasa sudah belajar banyak di pekerjaan sebelumnya, tapi ingin mencari ruang untuk berkembang lebih jauh, terutama di bidang yang sesuai dengan passionku.”
2. Tekankan Kesesuaian dengan Pekerjaan Baru
   Jawabanmu bisa diarahkan pada kecocokan antara kebutuhan karier dengan posisi yang sedang dilamar.
   Contoh jawaban:
   “Aku resign karena ingin mencari peran yang lebih sesuai dengan keahlian dan minatku, dan aku melihat posisi ini punya kesempatan yang pas untuk itu.”
3. Jelaskan Perubahan Kondisi
   Jika resign karena alasan pribadi seperti pindah domisili atau perubahan situasi keluarga, kamu bisa sampaikan secara ringkas dan positif.
   Contoh jawaban:
   “Sebelumnya aku bekerja di luar kota, tapi karena sudah menetap di sini aku ingin mencari peluang kerja yang dekat dengan domisili baru.”
4. Alasan yang Berkaitan dengan Pembelajaran
   Kamu juga bisa menyampaikan bahwa kamu resign karena ingin terus belajar hal baru yang mungkin tidak tersedia di perusahaan lama.
   Contoh jawaban:
   “Aku merasa bidang yang aku tekuni sudah cukup stabil, jadi aku ingin mencari pengalaman baru yang bisa memperluas skill set-ku.”

Contoh Jawaban yang Bisa Kamu Gunakan

Untuk memudahkan, berikut beberapa variasi jawaban interview jika ditanya kenapa resign yang bisa kamu adaptasi sesuai dengan situasi.

• Contoh 1: Resign karena Ingin Tantangan Baru
  “Aku bersyukur dengan pengalaman yang aku dapatkan di perusahaan sebelumnya, tapi sekarang aku merasa waktunya mencari tantangan baru agar bisa terus berkembang.”
• Contoh 2: Resign karena Kesempatan Karier
  “Aku melihat peluang di posisi ini bisa memberikan ruang lebih luas untuk berkembang, sehingga aku memutuskan untuk mencari kesempatan baru yang lebih sesuai.”
• Contoh 3: Resign karena Perubahan Lokasi
  “Sebelumnya aku bekerja di luar kota, tapi sekarang aku sudah pindah domisili, jadi aku ingin mencari pekerjaan yang lebih dekat dengan tempat tinggal.”
• Contoh 4: Resign karena Ingin Belajar Bidang Baru
  “Di pekerjaan lama aku sudah belajar banyak, tapi aku ingin memperluas pengalaman di bidang lain yang aku minati, makanya aku mencari peluang baru di sini.”

Tips Tambahan Saat Menjawab di Interview

Selain mempersiapkan jawaban, ada beberapa tips penting agar kamu lebih meyakinkan di depan HRD.

1. Gunakan Nada Positif
   Apapun alasanmu, selalu bungkus jawaban dengan nada positif. Hindari keluhan atau kesan negatif.
2. Singkat tapi Jelas
   Jangan terlalu panjang lebar. Sampaikan inti alasan dengan singkat namun cukup detail.
3. Sesuaikan dengan Posisi yang Dilamar
   Jangan lupa kaitkan alasan resign dengan posisi baru yang kamu incar, supaya terlihat relevan.
4. Latih Sebelumnya
   Sebelum interview, coba latih jawabanmu agar lebih lancar dan natural saat disampaikan.

Penutup

Menjawab pertanyaan alasan resign memang tricky, tapi dengan strategi yang tepat, kamu bisa mengubahnya menjadi kesempatan untuk menunjukkan profesionalisme. Ingat, kuncinya adalah tetap positif, singkat, dan relevan dengan posisi baru.

Jadi, kalau nanti kamu mendapat pertanyaan tentang alasan resign, kamu tidak perlu panik lagi. Gunakan contoh-contoh jawaban di atas sebagai inspirasi, lalu sesuaikan dengan pengalamanmu sendiri. Dengan begitu, peluangmu untuk lolos interview akan semakin besar.